Bunyi Petasan Ganggu Ibadah Puasa, Polisi Diminta Patroli Rutin

Berita525 Dilihat
banner 468x60

Bima, Sangiangpost. Id_ Warga Desa Rasabou Kecamatan Bolo Kabupaten Bima NTB mengeluhkan bunyi petasan dan mercun di bulan Suci Ramadhan.

banner 336x280

Untuk mengantisipasi bunyi petasan, pihak kepolisian diminta untuk melakukan patroli rutin.

Ketua Irmas As Suada Desa Rasabou, Muhammad Iksan, mengatakan, bunyi petasan sangat mengganggu ceramah usai shalat subuh. Kondisi seperti itu tetap terjadi setiap hari di bulan suci ramadhan.

“Bunyi petasan sangat mengganggu. Apalagi saat ceramah usai shalat subuh,” ujar Iksan.

Kata Iksan, tidak saja di depan masjid As Suada, di sepanjang jalan lintas Bima-Dompu suara petasan mengganggu pengguna jalan.

“Bunyi petasan sangat meresahkan. Bahkan mengganggu pengguna jalan raya,” ungkapnya.

Ia berharap, pihak polisi melakukan patroli rutin usai shalat subuh. Sehingga para pengguna petasan dapat diamankan untuk diberikan pembinaan.
“Penggunaan petasan anak anak, mereka wajib diberikan pembinaan,” pintanya.

Hal yang sama juga dikeluhkan, Mardianah, Ia menyampaikan, pihak kepolisian segera atensi karena bunyi petasan sangat mengganggu ibadah puasa.

“Kami harap pihak kepolisian mengamankan anak-anak yang meledakkan petasan. Selanjutnya diberikan pembinaan,” pintanya. (Oyan)

banner 336x280